Prinsip Belajar, Mengajar dan Keterampilan Dalam Mengajar

TUGAS
MANAJEMEN KELAS DI SD
RINGKASAN PRINSIP BELAJAR, MENGAJAR DAN KETERAMPILAN DALAM MENGAJAR



      DISUSUN OLEH :
NURFIANI DWI PUTRI
(1620215)
      7.6

  Dosen Pembimbing :
                                                YESSI RIFMASARI,M.Pd


PROGRAM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN ADZKIA
PADANG
PRINSIP BELAJAR, MEGAJAR DAN KETERAMPILAN DALAM MENGAJAR
                           
          Belajar adalah proses dimana seseorang tidak tahu menjadi tahu, yang mana pada proses belajar itu membutuhkan konsentrasi dan keinginan untuk menambah pengetahuan yang dimiliki seseorang, baik dalam individu maupun dalam kelompok, adapun belajar memiliki banyak pengetahuan untuk mengetahui apa-apa yang tidak kita ketahui menjadi tahu dan dapat kita pahami. Belajar adalah tentang bagaimana kita memahami dan memahami dunia, tentang membuat makna (Marton dan Booth, 1997).
Pada ilmu pendidikan terjadinya proses belajar mengajar itu adanya interaksi antara guru dan siswa dan melakukan proses belajar mengajar, dalam buku yang saya baca terdapat “UNDERSTANDING STUDENT LEARNING” yang maksudnya “ Memahami belajar siswa” yang mana maksudnya disini didalam dunia pendidikan khususnya ke SD-an maksudnya disini, seorang guru dalam menjalankan proses belajar mengajar guru dapat mengetahui dan memahami karakter siswanya, sifat siswanya, dan kemampuan siswa nya dalam menerima pelajaran,hal ini dimana pada proses belajar mengajar tidak dapat dilaksanakan sendiri oleh siswa tanpa adanya pembenaran dari gurunya, akan tetapi guru bisa menyuruh siswa untuk belajar sendiri dengan menggunakan buku atau media cetak lainnya yang telah banyak tersedia di luar sana.
            Dalam belajar melibatkan penguasaan prinsip-prinsip abstrak, memahami bukti, mengingat informasi faktual, memperoleh metode, teknik dan pendekatan , pengakuan, penalaran, ide debat, atau mengembangkan prilaku yang sesuai dengan situasi tertentu, yang mana hal ini dapat membuat perubahan pada pengetahuan seseorang atau siswa sd. Dalam belajar kita sebagai seorang guru butuh untuk mengembalikan konsentrasi siswa dalam belajar, supaya pelajaran yang akan diajarkan oleh guru ke pada siswa nya dapat tersampaikan dengan baik.
            Adapun tugas guru dalam mengajar siswa nya adalah menyampaikan materi pelajaran sesuai dengan silabus yang ada, dalam dunia pendidikan terutama dalam pendidikan sekolah dasar (SD) umumnya anak didik atau yang disebut juga dengan perserta didik biasanya di didik dengan cara lebih edukatif, yang mana guru harus mendidik siswa nya dengan penuh kasih sayang, berbicara dengan nada lembut dan harus sabar dalam mendidik dan membimbing siswa nya. Dalam menyampaikan materi pun sebelumnya guru harus terlebih dahulu menguasai materi yang akan di ajarkannya, ini butuh waktu untuk guru untuk dapat memehami terlebih dahulu materi yang akan di ajarkan kepada siswa nya .
            Adapun tata cara atau keterampilan seorang guru dalam belajar dan mengajar adalah memiliki beberapa metode, pendekatan, strategi dan tujuan, yang mana semua itu butuh dikuasai oleh seorang guru dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang guru. Dalam proses belajar mengajar memiliki aspek penilaian, yaitu :
1.      Penilaian Religus
2.      Penilaian Afektif
3.      Penilaian Kognitif
4.      Penilaian Psikomotor
Penilaian di atas perlu di nilai pada saat proses belajar mengajar berlangsung, dan juga ke empat aspek tersebut perlu dinilai untuk mengetahui kemampuan masing-masing siswa, dan juga dalam belajar mengajar, guru harus berpedoman kepada kurikulum dan juga siabus untuk mengajar. Jadi dalam prinsip belajar, mengajar dan keterampilan belajar di sekolah dasar, harus banyak dilihat aspek nya .
            Adapun keterampilan dalam belajar mengajar atau lebih khususnya keterampilan mengajar dapat terbagi atas 8 keterampilan mengajar yang harus dikuasi oleh seorang guru apabila ingin mengajar di sekolah, antara lain :
1.       Keterampilan Bertanya
Yaitu bahasa verbal untuk meminta respon baik berupa pengetahuan, pendapat, atau pun sekedar mengembalikankonsentrasi siswa yang terdestruc oleh berbagai kondisi selama kegiatan belajar mengajar berlangsung.

2.      Keterampilan memberikan penguatan
Yaitu segala bentuk respons, baik bersifat verbal maupun non verbal, yang merupakan bagian modifikasi tingkah laku guru terhadap tingkah laku siswa, bertujuan memberikan informasi dan umpan balik (feedback) bagi siswa nya.
3.      Keterampilan Mengadakan Variasi
Yaitu kegiatan belajar mengajar dimaksudkan sebgai perubahan dalam proses interaksi belajar mengajar. Pada keterampilan ini tindakan dan perbuatan guru, yang disengaja ataupun secara spontan, adalah untuk meningkatkan dan mengikat perhatian siswa selama proses belajar mengajar berlangsung.
4.      Keterampilan Menjelaskan.
Menjelaskan adalah menyajikan informasi secara lisan, dengan sistematika yang bertujuan untuk menimbulkan kolerasi/ hubungan antara yang satu dengan yang lainnya.
5.      Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran.
Maksudnya disini adalah seorang guru harus memiliki keterampilan membuka pelajaran diawal pelajaran itu akan berlangsung. Dan yang dimaksud dengan keterampilan menutup pelajaran adalah dimana seorang guru bisa menguasai dan memberikan motivasi kepada siswa nya.
6.      Keteremapilan Membimbing Diskusi Kelompok Kecil
Yaitu salah satu variasi kegiatan pembelajaran yang dapat digunakan dalam proses belajar mengajar. Dalam diskusi kelompok, siswa dalam tiap kelompok, siswa dalam tiap kelompok dapat saling bertukar informasi.
7.      Keterampilan Mengelola Kelas
Yaitu dalam melakukan keterampilan mengelola kelas ini, guru perlu memperhatikan komponen-komponen keterampilan yang berhubungan penciptaan dan pemeliharaan kondisi belajar yang optimal.
8.      Keterampilan Mengajar Kelompok kecil dan Perseorangan
Yaitu pada keterampilan ini jumlah siswa dalam bentuk pengajaran seperti berkisar 3 sampai 8 orang untuk setiap kelompok kecil, dan 1 orang untuk perseorangan.



SUMBER E-BOOK

Komentar

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Wah... Alhamdulillah blogg nya bagus sekali... Sangat bermanfaat bagi para pembacanya... Sedikit masukan saja yah penulisannya lebih dirapikan lagi... Ok... Good luck

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih masukannya kakak, baik kakak terimakasih kakak

      Hapus
  3. Bagaimana jika salah satu keterampilan tersebut tidak dilaksanakan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya akan coba jawab kak, jika salah satu keterampilan tidak dilaksanakan tentu saja berimpas pada pembelajaran, yg mana pembelajaran yg dilakukan guru tidak dapat terlaksana dengan baik, serta akan berpengaruh juga terhadap hasil belajar sisea nya

      Hapus
  4. Semoga blog ini bermanfaat dan bisa diterapkan nantinya ketika sudah menjadi seorang guru

    BalasHapus
  5. Saya suka dengan blog ini, materi nya jelas

    BalasHapus
  6. Bagaimana jika keterampilan membuka dan menutup pembelajaran tidak dilaksana dengan baik. Dan ada dampaknya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Apabila tidak dilaksanakan dengan baik, maka pembelajaran tidak berjalan dengan semestinya, dampaknya adalah tidak ada umpan balik antara guru dan siswa, serta siswa tidak dapat menyimpulkan pembelajaran pada akhir pembelajran

      Hapus
  7. Sangat berguna bagi saya materi yang kakak berikan👍😊

    BalasHapus
  8. artikel nya sangat bermanfaat kak

    BalasHapus
  9. Artikelnya sangat membantu kakak

    BalasHapus
  10. Atikel nya bagus, sangat bermanfaat👍

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hakekat Manajemen Pembelajaran

SUMBER PELANGGARAN DISIPLIN KELAS